loading...

Video NAWACITA JOKOWI

NASDEM Deklarasi JOKOWI Presiden 2019-2024

Pesan Jokowi Untuk Relawan Projo Hadapi Tahun Politik

Dunia Akui Kinerja AHOK

PRESIDEN JOKOWI Jadi Imam Shalat PRESIDEN AFGHANISTAN

Video TUHAN TIDAK TIDUR Untuk AHOK

loading...

Projo akan Gelar Nobar Piala Dunia 2018 dari Aceh Sampai Papua

loading...

Organisasi Masyarakat (Ormas) relawan Pro Jokowi (Projo ) akan menggelar nonton bareng (nobar) Piala Dunia 2018 di minimal 15.000 titik di seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke , dari Miangas sampai Pulau Rote.



Acara tersebut akan dilaksanakan selama satu bulan penuh pada tanggal 14 Juni 2018 sampai 15 Juli 2018. Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Projo Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo sudah mengetahui dan sudah merestui acara tersebut.

"Sudah tahu dan sudah merestui," kata Budi di kantor DPP Projo di Jalan Pancoran Timur Raya No. 37, Perdatam Pancoran, Jakarta Selatan pada Rabu (21/3) lalu.


Ia juga membenarkan bahwa Jokowi juga rencananya akan hadir di tiga lokasi Nobar tersebut yaitu Aceh, Papua, dan Solo. Budi juga membenarkan bahwa dalam acara itu juga akan diselingi penampilan video keberhasilan program-program Jokowi selama ini. "Presiden rencananya hadir minimal di tiga kota tapi kita usulkan 22 kota, " kata Budi.

Namun ketika ditanya apakah akan ada ajakan kepada hadirin dalam acara tersebut nantinya untuk memilih Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang, ia mengatakan bahwa tidak ada kampanye vulgar. "Ini kan acara pesta rakyat. Nggak kampanye vulgar lah. Hanya informasi pencapaian - pencapaian pemerintah ," terangnya.


Selain untuk menghibur masyarakat, Budi menerangkan bahwa tujuan dari acara yang ia gagas beberapa bulan kebelakang tersebut juga untuk konsolidasi relawan Pro Jokowi yang ada di seluruh Indonesia.

"Memberikan hiburan rakyat satu bulan penuh. Projo bekerja sama dengan seluruh komponen relawan yang ada di seluruh Indonesia. Kami ingin bersatu dan solid . Tema acara nobar Piala Dunia 2018 adalah Dengan Bola kita guyub , damai dan bersatu, " kata Budi.

Ia memperkirakan setidaknya ada 75 puluh juta orang yang akan berpartisipasi di acara tersebut. "Rencana kami ada 15.000 titik di seluruh Indonesia jika di kali 5.000 orang satu titik," terang Budi.

Budi menerangkan bahwa Panitia Nasional untuk acara tersebut sudah terbentuk. Menurutnya jumlah panitia dari acara tersebut sekitar 3 juta orang. "Panitianya 200 orang satu titik," kata Budi.

Untuk keseluruhan biaya operasional dari kegiatan tersebut, ia menerangkan bahwa sebagian kecil saja dananya berasal dari kantor DPP dan sebagian besar dari swadaya masyarakat dan gotong royong. Ia sendiri tidak merinci berapa presentase jumlah dana dari DPP dan berapa dari masyarakat.

"Dananya swadaya, gotong royong. Lagi di hitung dana rinciannya.Kalo dari kita sendiri ya nggak kuat. Kita percaya kekuatan gotong royong ," ungkap Budi.

Budi juga mengatakan sejauh ini kendala yang ia temukan ada di teknis pendistribusian alat ke seluruh daerah tersebut. "Teknis aja sih. Mobilisasi alat kan pekerjaan detil yang harus diberesin. "Nggak gampang," kata Budi.  tribunnews.com



loading...

Comments