loading...

Video NAWACITA JOKOWI

NASDEM Deklarasi JOKOWI Presiden 2019-2024

Pesan Jokowi Untuk Relawan Projo Hadapi Tahun Politik

Dunia Akui Kinerja AHOK

PRESIDEN JOKOWI Jadi Imam Shalat PRESIDEN AFGHANISTAN

Video TUHAN TIDAK TIDUR Untuk AHOK

loading...

Rencana Jokowi Kirim Ketua BEM UI ke Asmat Didukung Yenny Wahid

loading...
Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid mendukung rencana Presiden Joko Widodo mengirim Ketua Badan Eksekutif Mahasiwa (BEM) ke daerah pedalaman.

Menurut dia, mengajak langsung anak muda ke pedalaman akan menjadi pengalaman berharga untuk generasi muda yang aktif dan inovatif.

"Anak-anak muda kita kan kreatif , inovatif, barangkali dengan cara pandang mereka yang unik mereka bisa menghadirkan solusi-solusi yang konkret," ujar Yenny, di Wahid Institute, Jakarta, Senin (5/2/2018).

Yenny mengatakan, dengan melihat lansung realita yang ada, generasi muda bisa berdiskusi mencari solusi bersama membangun bangsa.

Saat ini, kata Yenny, generasi muda kemungkinan tidak pernah mendapatkan pengalaman di lapangan. Akibatnya, banyak dari mereka yang tidak tahu dinamika di daerah.

"Jadi saya berharap Pak Jokowi mengajak ke sana. Diterima tuh para ketua-ketua aktivis, kalau perlu diajak semua biar melihat langsung di lapangan memang kenyataannnya seperti itu," kata Yenny.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo ingin agar pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) ikut melihat dan menyaksikan kondisi yang ada di Kabupaten Asmat, Papua.

"Mungkin nanti, ya, mungkin nanti saya akan kirim semua ketua dan anggota di BEM untuk ke Asmat, dari UI, ya," kata Presiden Joko Widodo setelah menghadiri Haul Majemuk Masyayikh di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah, Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (3/2/2018), seperti dikutip Antara.

Hal ini disampaikan menanggapi aksi Ketua BEM UI Zaadit Taqwa yang mengacungkan kartu kuning ke Jokowi.

Aksi itu terjadi pada Jumat (2/2/2018) saat Jokowi menghadiri Dies Natalis UI di kampus UI, Depok.

Kartu kuning itu diberikan sebagai peringatan kepada Presiden Jokowi atas berbagai permasalahan yang terjadi di dalam negeri, termasuk soal masalah gizi buruk di Kabupaten Asmat, Papua. kompas.com

loading...

Comments