loading...
"Walaupun katakanlah IP-nya dari 2,65 sampai 3,2 ya memuaskan. (IPK Jokowi) di bawah 3 sedikit. Tetapi sudah termasuk tinggi," ungkap Kasmujo kepada wartawan di Fakultas Kehutanan UGM, Selasa (19/12/2017).
Untuk skripsi yang digarap Jokowi, kata Kasmujo topiknya tidak jauh dari dunia mebel. Sementara obyek penelitiannya dilakukan di Solo, tempat kelahiran Jokowi.
Sedangkan soal waktu yang dibutuhkan Jokowi untuk menyelesaikan skripsinya juga dinilainya tidak terlalu lama. Hampir sama seperti mahasiswa era 80-an pada umumnya.
"Skripsinya itu saya agak lupa, tetapi kira-kira yang normal enam bulan. Itu (Jokowi) lebih sedikit. Tidak terlalu (lama), dia disiplin memang," tuturnya.
Di matanya, Jokowi muda merupakan mahasiswa yang di atas rata-rata.
"Kalau berbicara mahasiswa itu ada dua yang menonjol. Satu nakal, dua pintar sekali. Pak Jokowi kan di atas rata-rata," kata Kasmujo.
Sebagai mahasiswa di atas rata-rata, menurut Kasmujo, Jokowi tidak kesulitan untuk merampungkan skripsi. Menanggapi ucapan Jokowi yang mengaku harus bolak-balik menghadap saat menggarap skripsi, menurutnya itu tidak benar.
"Ya itu (bolak-balik menghadap) relatif. Tetapi menurut saya tidak sering kok, cukup bagus dia. Kebetulan dia agak cukup respon," jelasnya. Detik.com
loading...
Comments
Post a Comment