loading...

Video NAWACITA JOKOWI

NASDEM Deklarasi JOKOWI Presiden 2019-2024

Pesan Jokowi Untuk Relawan Projo Hadapi Tahun Politik

Dunia Akui Kinerja AHOK

PRESIDEN JOKOWI Jadi Imam Shalat PRESIDEN AFGHANISTAN

Video TUHAN TIDAK TIDUR Untuk AHOK

loading...

JOKOWI Ajak Masyarakat Aktif Perangi TERORISME

loading...

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berperan aktif memerangi kejahatan terorisme guna memperkecil peluang tindak kriminal itu. Jokowi juga menyerukan untuk selalu waspada atas ancaman kejahatan tersebut di masa yang akan datang.
 
"Karena tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat, sulit rasanya kita melawan terorisme. Tidak ada ruang sekecil apa pun di negara kita Indonesia ini untuk geraknya terorisme," kata Presiden Jokowi dalam siaran pers dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima Antara di Jakarta, Minggu (11/12).

Presiden menyatakan hal itu seusai menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H di Kantor Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Jakarta Pusat.

Kepala negara mengapresiasi kinerja Polri, khususnya tim Densus 88, yang berhasil mengungkap rencana aksi terorisme dengan menangkap beberapa terduga teroris.

Baca: Kata JK soal Status Tersangka Ahok

"Saya menghargai kerja keras Polri, Densus 88 dalam mengungkap rencana sebelum itu terlaksana, dan ini juga menunjukkan bahwa terorisme itu masih ada dan nyata masih bergerak di negara kita," ujar Jokowi.

Menurut Jokowi, serangan terorisme bisa terjadi dimana saja dan menjadi tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat untuk terus memerangi tindak kejahatan itu.

"Yang namanya teroris itu tidak melihat, semuanya, masjid pernah, gereja pernah, hotel pernah, kedutaan pernah, jalan raya pernah. Jadi, oleh sebab itu pemerintah dan rakyat, Polri, terutama kita harus terus perangi terus," tegasnya.

Sebelumnya, Polri telah menangkap empat terduga teroris dan memburu dua pelaku lain terkait kasus penemuan bom di Bintarajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (10/12).

Baca: Ketua Umum PBNU: Ahok Tersangka, Jangan Ada Demonstrasi Lagi

Tiga tersangka laki-laki ditangkap di dua tempat berbeda pada Sabtu (10/12). Tersangka MNS dan AS ditangkap di jalan layang Kalimalang, Bekasi pada pukul 15.40 WIB, sedangkan tersangka ketiga, S, ditangkap di Karanganyar, Jawa Tengah, pukul 18.30 WIB.

Sedangkan seorang perempuan berinisial DNY ditangkap di rumah kontrakan di tempat kejadian perkara pada Sabtu (10/12) pukul 15.50 WIB. Dalam penangkapan di rumah kontrakan, polisi mengamankan barang bukti berupa bom dalam panci yang memiliki daya ledak tinggi.


Beritasatu.com 
loading...

Comments