loading...
Presiden Joko Widodo memastikan pemerintah sudah turun tangan untuk
memperbaiki kerusakan akibat gempa di Nanggroe Aceh Darusalam.
Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat menyambangi kantor Bupati Pidie
Jaya, Provinsi Aceh.
Menurut Jokowi, Kementerian Pekerjaan Umum nanti akan menangani perbaikan pesantren, kantor, dan masjid yang dirusak gempa. Sedangkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bertanggung jawab atas perbaikan sekolah. “Langsung ini dikerjakan,” ujar Jokowi, Jumat, 9 Desember 2016.
Khusus untuk kegiatan belajar-mengajar, ujar Jokowi, akan disediakan
tenda sementara. “Saya kira pembagian dan organisasi lapangannya sudah
baik lah.”
Baca: Pengamat: Jokowi Tak Bisa Digulingkan Hanya karena Kasus Ahok
Jokowi mengatakan pemerintah masih memverifikasi jumlah rumah penduduk yang rusak akibat gempa berkekuatan 6,5 pada skala Richter itu. Kerusakan akan dibagi ke dalam dua kategori, yaitu rusak berat (roboh total) serta yang rusak sedang. “Nanti baru dihitung jumlahnya berapa, akan ada (langkah) bupati dan gubernur untuk menentukan jumlahnya,” ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan pemerintah masih memverifikasi jumlah rumah penduduk yang rusak akibat gempa berkekuatan 6,5 pada skala Richter itu. Kerusakan akan dibagi ke dalam dua kategori, yaitu rusak berat (roboh total) serta yang rusak sedang. “Nanti baru dihitung jumlahnya berapa, akan ada (langkah) bupati dan gubernur untuk menentukan jumlahnya,” ujar Jokowi.
Jokowi pun menyampaikan dana yang dipakai sebagai stimulan untuk
membangun kembali rumah yang rusak. “Dan pemerintah pusat akan bantu,
yang rusak berat dibantu Rp 40 juta, yang rusak sedang ringan dibantu Rp
20 juta,” tuturnya.
Jokowi pun menyempatkan diri menengok korban gempa yang dirawat di Rumah Sakit Sigli, Aceh. Sebelumnya, ia juga menemui korban yang dirawat di RS Zainoel Abidin, Banda Aceh, Kamis.
“Tadi kalau yang di RS sudah semua tertangani. Yang patah sudah dioperasi, di-pen semuanya. Dokter menyampaikan akan selesai semuanya,” kata dia.
Jokowi pun menyempatkan diri menengok korban gempa yang dirawat di Rumah Sakit Sigli, Aceh. Sebelumnya, ia juga menemui korban yang dirawat di RS Zainoel Abidin, Banda Aceh, Kamis.
“Tadi kalau yang di RS sudah semua tertangani. Yang patah sudah dioperasi, di-pen semuanya. Dokter menyampaikan akan selesai semuanya,” kata dia.
loading...
Comments
Post a Comment