loading...
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengaku diundang oleh Gerakan Nasional
Pengawal Fatwa (GNPF) MUI dalam aksi 2 Desember nanti. Fadli urung hadir
karena harus melakukan kunjungan kerja luar negeri ke Amerika Latin
terkait tugasnya di DPR.
"Kalau saya ada di Jakarta saya pasti ikut, tapi saya harus jadi pembicara di konferensi internasional di Panama terkait Panama Papers. Ini tugas dari DPR, dan setelah itu saya memang ada kunjungan kerja ke Kuba pada hari pemakaman Fidel Castro memang sudah direncanakan juga sekaligus menyampaikan condolences," kata Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016).
Fadli mengatakan bahwa sudah ada kesepakatan antara Kapolri dan GNPF MUI untuk menggelar aksi secara damai. Dia berharap semua tokoh bisa hadir dalam aksi damai itu.
"Saya kira demo itu sudah ada kesepakatan
antara polri dengan panitia dan dari GNPF MUI saya kira itu sangat
bagus. sehingga tidak ada lagi syak wasangka, kecurigaan, mau makar, dan
sebagainya. Saya meyakini bahwa demo dari masyarakat terutama yang mau
digerakkan ulama para habib ini adalah demo damai. Jadi menurut saya
bagus sekali kalau dihadiri para petinggi, saya kira itu menyelesaikan
masalah-masalah kegentingan yang terjadi beberapa pekan ini," kata dia.
Dia yakin aksi 2 Desember nanti berlangsung damai. Politikus Gerindra itu kemudian mengimbau jangan ada massa yang terprovokasi.
"Saya kira gathering ini Insya Allah akan damai, kita pertahankan kedamaian. Jangan sampai ada kekisruhan, jangan sampai ada agenda-agenda terselubung yang membuat kita terpecah belah," kata dia.
loading...
Comments
Post a Comment