loading...

Video NAWACITA JOKOWI

NASDEM Deklarasi JOKOWI Presiden 2019-2024

Pesan Jokowi Untuk Relawan Projo Hadapi Tahun Politik

Dunia Akui Kinerja AHOK

PRESIDEN JOKOWI Jadi Imam Shalat PRESIDEN AFGHANISTAN

Video TUHAN TIDAK TIDUR Untuk AHOK

loading...

Nasdem : Penolakan Kampanye Ahok-Djarot Terindikasi Dilakukan Dengan Terencana

loading...

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri angkat bicara soal pengadangan pasangan nomor urut dua dalam Pilkada DKI Jakarta Ahok-Djarot. Dia menduga mereka yang menghalangi kampanye Ahok-Djarot merupakan massa bayaran.

Terkait hal itu, pimpinan Partai Nasdem menyiratkan apa yang disampaikan Megawati ada benarnya. Ketua DPW DKI Nasdem, Bestari Barus, menyatakan penolakan dan pengadangan itu terindikasi dilakukan dengan terencana.



"Penolakan penolakan terhadap kunjungan pasangan Ahok-Djarot dalam rangka kampanye terindikasi dilakukan dengan terencana," ucap Bestari kepada Liputan6.com, Kamis (17/11/2016).

Menurut dia, hal tersebut kemungkinan bertujuan untuk sekadar dipertontonkan ke publik bahwa Ahok-Djarot ditolak berkampanye di banyak tempat.

"Bahwa framing tersebut jangan sampai nantinya digunakan untuk melawan hasil penghitungan suara, jika Ahok-Djarot menang satu putaran," ucap Bestari.

Sebelumnya, Megawati mengatakan Indonesia merupakan negara hukum yang memiliki aturan. Megawati pun meminta mereka yang menolak Ahok-Djarot kampanye untuk mematuhi aturan hukum yang berlaku.

Presiden RI Kelima itu pun mengimbau seluruh kader PDIP tetap tenang dan menjaga diri. Imbauan itu terkait situasi politik terkini setelah calon Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus penistaan agama.

"Kader PDIP di seluruh Indonesia diminta tenang menjaga diri dan ikut serta mendukung terciptanya situasi damai dan aman di seluruh wilayah yang akan menyelenggarakan pilkada," tandas Megawati.


Liputan6.com 


loading...

Comments